Jaringan Interlayer Terkonjugasi Terikat Silang untuk Sel Surya Tandem Perovskit dan Seluruh Perovskit dengan Celah Pita Lebar yang Efisien dan Stabil

Jaringan Interlayer Terkonjugasi Terikat Silang untuk Sel Surya Tandem Perovskit dan Seluruh Perovskit dengan Celah Pita Lebar yang Efisien dan Stabil

Abstrak
Dibandingkan dengan sel surya perovskit sambungan tunggal (PSC), sel surya tandem semua-perovskit (PTSC) menawarkan efisiensi konversi daya (PCE) yang lebih tinggi. Namun, kehilangan tegangan sirkuit terbuka ( V OC ) yang substansial dari sub-sel perovskit celah pita lebar (WBG) membatasi efisiensi karena cacat antarmuka dan segregasi halida. Dalam penelitian ini, asam 6-hidroksi-2-naftalena karboksilat (HNA) digunakan untuk membangun jaringan ikatan silang oleh ikatan-H dan interaksi terkonjugasi untuk merekayasa antarmuka dan menekan segregasi halida. Intensitas Fotoluminesensi (PL) yang ditingkatkan dan kehilangan pemisahan level quai-Fermi (QFLS) yang berkurang menunjukkan bahwa konformasi molekuler HNA yang unik memfasilitasi proses film ikatan silang yang padat, yang sangat meningkatkan efek pasivasi. Sementara itu, interaksi π-π yang kuat mempercepat pengangkutan muatan pada antarmuka perovskit/C 60 WBG , yang secara efektif menekan rekombinasi non-radiatif. PSC WBG 1,78 eV mencapai V OC sebesar 1,35 V dan PCE sebesar 19,92% serta menghasilkan T 80 = 1100 jam melalui jalur titik daya maksimum (MPPT). Dalam kombinasi dengan subsel celah pita sempit (NBG), PTSC menunjukkan V OC sebesar 2,13 V, PCE sebesar 28,25%, dan T 80 sebesar 500 jam. Pekerjaan ini menyediakan strategi antarlapisan yang dirakit sendiri untuk mengembangkan subsel WBG yang sangat efisien dan stabil untuk PTSC.

You May Also Like

About the Author: fyvver

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *